Ajang Ukhuwah Pramuka Sekolah Islam
Satuan komunitas (sako) prmukaSIT menggelar gelaran akbar
bertajuk perkemahan Ukhuwah Tingkat Nasional (kemnas) ke 3 Selasa (3/11) hingga
sabtu (7/11).
Berlokasi di area Wisata Coban Rondo, batu Malang Jwa Timur,
tidak kurang 8.749 pengglang pramuka ikut serta dalam gelaran empat tahunan ini
ditambah 320 orang kontingen malaysia dan 6 pembina dari Tailand.
Ketua Jaringan Sekolah Islam terpadu (JSIT) Sukro Muhab
menuturkan, Kemnas 3 ini adalah ajang
bertemunya Penggalang pramuka SIT indonesia yang bertujuan untuk menampilkan
jati diri seorang pramuka yang selalu menebar kebaikan dan memberi manfaat
kepada sesama.
Pramuka SIT adfalah sosok yang mewujudkan nilai-nilai religi
serta senantiasa menjaga kelestarian lingkungan untuk mempersiapkan diri
membangun bangsa Indonesia sesuai nilai-nilai yang terkandung dalam tri Satya
dan Das Dharma “ papar Sukro Muhab.
Para peserta berasal dari 660 gugus depan yang berasal dari
27 provinsi yang berpangkalan disekolah – sekolah anggota Jaringan Sekolah
islam terpadu (JSIT) indonesia.
Ia menerangkan, dalam perkemahan ini akan diisi oleh
berbagai kegiatan, di antaranya Scout Challenge, Jungle Tracking, kegiatan
rotasi yang bertema IPTEK, seperti robotika, Pengolahan air jernih, teknologi
terapan seperti pembuatan susu fermentasi, pembuatan kripik, hingga pembuatan
wingko. “ selain itu, dalam perkemahan ini juga akan menampilkan ketrampilam
panahan dan senam nusantara” ujar dia.
Pimpinan Nasional SAKO Pramuka SITR Ahmad Fikri menambahkan,
kegiatan lain dalam kemnas 3 SIT ini berupa edutrip dengan mengunjungi markas
Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) TNI AD.
“Harapannya para peserta akan banyak memahami alat utama
sistem persenjataan, terutama dalam hal mempertahankan wilayah NKRI dari
serangan udara,” kayta fikri menerangkan.
Sasaran kunjungan lainnya adalah adalah obyek wisata Jatim
Park. Hal yang tak kalah menariknya, Kemnas 3 SIT inui akan diisi kegiatan
sepiritual, seperti Shalat Tahajud berjamaah dan muhasabah renungan malam yang
akan diikuti secara masif oleh seluruh peserta.
“kegiatan ini juga merupakan bagian dari upaya membentuk
karakter mulia sekaligus menguji serta mengevaluasi hasil-hasil kegiatan pembinaan
di gudep masing-masing.” Ujar fikri.
0 komentar:
Posting Komentar